A.
Tujuan
Menyelidiki pengaruh luas permukaan bidang sentuh
terhadap laju reaksi.
B.
Alat
dan Bahan
Alat
·
Tabung reaksi
·
Gelas ukur
·
Stopwatch
Bahan
·
Batu pualam (CaCO3)
·
Larutan HCl 2 M
C.
Langkah
Kerja
1.
Timbanglah : satu gram batu pualam dalam bentuk serbuk
(batu
pualam yang telah dihaluskan).
satu gram batu pulam dalam bentuk
butiran.
2.
Masukkan : satu gram batu pualam serbuk ke dalam tabung
reaksi pertama.
satu gram batu pulam butiran ke
dalam tabung reaksi ke dua.
3.
Masukkan sebanyak 10 mL larutan HCl 2 M
ke dalam masing-masing tabung reaksi dan catat waktu saat memasukkan larutan.
4.
Catat waktu reaksi mulai HCl dimasukkan
sampai batu pualam habis bereaksi.
D.
Hasil
Kerja
Nomor
Tabung Reaksi
|
Bentuk batu pualam
|
Waktu Reaksi
(detik)
|
1
|
serbuk
|
133
|
2
|
butiran
|
305
|
E.
Permasalahan
1.
Jelaskan perbedaan waktu reaksi batu
pualam dalam bentuk serbuk dan butiran!
Jawab: waktu reaksi batu
pualam dalam bentuk serbuk lebih cepat daripada waktu reaksi batu pualam dalam
bentuk butiran yaitu 133 detik. Sedangkan waktu reaksi batu pualam dalam bentuk
butiran yaitu 305 detik.
2.
Bagaimana pengaruh bentuk/luas permukaan
terhadap laju reaksi?

F.
Kesimpulan
1.
Luas permukaan bidang sentuh
merupakan salah satu faktor yang memengaruhi laju reaksi.
2.
Semakin luas permukaan bidang
sentuh maka laju reaksi akan semakin cepat.
3.
Begitu sebaliknya, jika luas
permukaan bidang sentuh semakin kecil maka laju reaksi akan semakin lambat.
4.
Ini terjadi karena semakin
luas bidang yang bersentuhan maka zat yang dihasilkan makin banyak atau jika
luas permukaan sentuh makin besar, laju reaksi makin cepat.
No comments:
Post a Comment